Jumat, 20 Oktober 2023

p5 resume topologi

 

Jenis-Jenis Topologi Jaringan Komputer Beserta Kelebihan dan Kekurangannya


1. Topologi Ring
Topologi ring atau sering disebut topologi cincin adalah jenis topologi jaringan yang digunakan untuk menghubungkan sebuah komputer dengan komputer lainnya dalam sebuah rangkaian yang berbentuk melingkar seperti cincin. Umumnya, jenis topologi jaringan ring ini hanya menggunakan LAN card agar masing-masing komputer terkoneksi. Berikut gambar topogoli Ring:




Kelebihan :
  • Biaya instalasinya murah.
  • Performa koneksi cukup baik.
  • Proses instalasi dan konfigurasi cukup mudah.
  • Implementasinya mudah dilakukan.

Kekurangan :

  • Jika terjadi masalah, troubleshooting jaringan ini terbilang rumit.
  • Sangat rentan terjadi tabrakan arus data.
  • Jika salah satu koneksi bermasalah koneksi pada jaringan akan terputus

2. Topologi Dual Ring
Topologi jaringan di mana dua cincin konsentris menghubungkan setiap node pada jaringan, bukan satu. Biasanya, cincin sekunder dalam topologi cincin ganda adalah redundant. Ini digunakan sebagai cadangan jika cincin utama gagal. Dalam konfigurasi ini, data bergerak berlawanan arah di sekitar lingkaran. Setiap cincin tidak tergantung pada yang lain hingga cincin utama gagal dan kedua cincin tersambung untuk melanjutkan aliran lalu lintas data. Berikut gambar dari topologi Dual Ring:



Kelebihan:

  • Kecepatan dan keandalan     
  • Komunikasi jarak jauh tanpa gangguan     
  • Terminator tidak diperlukan

Kekurangan:

  • Masalah jaringan dari port yang buruk atau kartu Media Unit Unit (MAU) yang rusak
  • Dampak negatif jaringan dari perangkat apa pun yang ditambahkan, diubah, atau rusak

3. Topologi Mesh

Topologi mesh adalah sebuah topologi yang bisa digunakan untuk rute yang banyak. Jaringan topologi ini menggunakan kabel tunggal sehingga proses pengiriman data menjadi lebih cepat tanpa melalui hub atau switch. Berikut gambar dari topologi Mesh:



Kelebihan :
  • Bandwidth limitnya cukup besar.
  • Security data pada topologi ini sangat baik.
  • Tidak terjadi tabrakan arus data karena jalur pengiriman data sangat banyak.

Kekurangan :

  • Kabel yang dibutuhkan jumlahnya banyak.
  • Biaya instalasi topologi mesh sangat mahal karena menggunakan banyak kabel.
  • Instalasinya sangat rumit.

4. Topologi Bus

Topologi bus adalah topologi jaringan yang lebih sederhana. Umumnya topologi jaringan ini dilakukan pada installasi jaringan berbasi kabel coaxial. Topologi bus menggunakan kabel coaxial pada sepanjang node client dan konektor. Jenis konektor yang digunakan adalah BNC, Terminator, dan TBNC. Berikit gambar dari topologi Bus:



Kelebihan :

  • Penambahan client atau workstation baru mudah dilakukan.
  • Mudah digunakan dan sangat sederhana.
  • Biaya instalasi murah karena kabel yang digunakan sedikit.

Kekurangan:

  • Sering terjadi tabrakan arus data.
  • Proses pengiriman dan penerimaan data kurang efisien.
  • Topologi bus yang lama sulit untuk dikembangkan.
  • Jika ada masalah pada kabel, misalnya terputus maka komputer workstation akan terganggu.

5. Topologi Star

Topologi star atau disebut juga topologi bintang adalah topologi jaringan berbentuk bintang dimana umumnya menggunakan hub atau switch untuk koneksi antar client. Berikut gambar dari topologi Star:





Kelebihan :

  • Jaringan topologi ini tetap berjalan baik meski salah satu komputer client bermasalah.
  • Tingkat keamanan data pada topologi ini cukup baik.
  • User lebih mudah mendeteksi masalah pada jaringan.
  • Lebih fleksibel.

Kekurangan :

  • Topologi ini terhitung mahal karena menggunakan cukup banyak kabel.
  • Seluruh komputer dalam jaringan ini akan bermasalah jika hub atau switch mengalami masalah.
  • Sangat tergantung pada terminal pusat.

6. Topologi Hybrid

Topologi Hybrid adalah gabungan dari beberapa topologi yang berbeda dan membentuk jaringan baru. Dengan kata lain, jika ada dua atau lebih topologi yang berbeda terhubung dalam satu jaringan maka topologi jaringan tersebut akan membentuk topologi hybrid. Berikut gambar dari topologi Hybrid:



Kelebihan :

  • Bersifat fleksibel.
  • Penambahan koneksi lain pada topologi ini menjadi sangat mudah.

Kekurangan :

  • Proses installasi dan pengaturannya cukup rumit.
  • Manajemen topologi hybrid sangat sulit dilakukan.
  • Biaya untuk membuat topologi ini cukup mahal.

referensi:







Minggu, 15 Oktober 2023

p4 pembuatan vidio

pertemuan 4 jaringan komputer

kabel straight, kabel cross, dan peer to peer

berikut adalah link vidio praktikum jaringan komputer kelompok 3 klik disini

Revisi praktikum jaringan komputer kelompok 3 Klik disini

Jumat, 06 Oktober 2023

p3 Buatlah resume perangkat jaringan

 REPEATER

Repeater adalah alat yang berfungsi untuk memperluas jangkauan sinyal WiFi yang lemah dari WiFi utama. Untuk bisa menggunakan repeater paling tidak Anda harus mendapatkan sinyal terlebih dahulu kemudian baru disebarkan dengan sinyal yang lebih kuat.

 

Fungsi Repeater

Adapun fungsi repeater yang juga perlu Anda ketahui, yaitu:

  • Untuk mencakup daerah yang memiliki sinyal lemah dari jaringan server.
  • Untuk memberikan kemudahan akses sinyal wifi dari server utama.
  • Untuk memperluas jangkauan sinyal dari WiFi utama.

Cara Kerja Repeater

Sebuah repeater yang memiliki fungsi memperkuat sinyal atau memperluas jangkauan jaringan tentu saja memiliki cara kerja yang spesifik untuk melakukan berbagai fungsi tersebut.

Terdapat beberapa komponen pada repeater yang berfungsi untuk memperkuat sinyal. Komponen tersebut biasanya terdiri dari beberapa antena yang bekerja dengan cara menerima sinyal yang dipancarkan oleh server melalui antena receiver.

Sinyal yang tertangkap oleh antena receiver ini kemudian diproses dalam perangkat receiver dengan cara mengubah frekuensinya dengan tujuan untuk menghasilkan kekuatan sinyal yang lebih baik kuat. Sinyal yang lebih kuat ini kemudian dipancarkan kembali melalui antena transmitter.

Sebuah repeater bekerja dengan memakai dua sistem berupa sistem analog dan sistem digital. Sistem digital menangkap dan mengirimkan data digital dengan format angka biner atau binary. Sedangkan sistem analog menerima dan mengirim sinyal dalam format analog.

 

Kelebihan Repeater Wireless

  1. Tidak memerlukan banyak kabel jaringan.
  2. Memiliki harga yang cukup terjangkau.
  3. Bisa dibawa kemana-mana.
  4. Dapat dikonfigurasi dengan cepat dan mudah.
  5. Memperkuat sinyal Wi-Fi yang lemah.
  6. Bisa digunakan untuk membatasi kecepatan perangkat (bandwidth manager).
  7. Bisa digunakan sebagai filter untuk memblokir situs tertentu saat terhubung ke repeater.
  8. Membuat SSID Wi-Fi baru.
  9. Dapat menangkap sinyal wifi hingga jarak 50-100 meter.

Kekurangan Repeater Wireless

  1. Tidak cocok diterapkan pada penggunaan jaringan skala besar.
  2. Kecepatan bisa menjadi lambat jika banyak perangkat yang tersambung.
  3. Sangat bergantung pada jaringan pusat (server). Ketika server mati, otomatis internet akan terputus.
  4. Jangkauan menjadi kurang optimal ketika digunakan pada ruangan sempit (banyak tembok).

 

Bridge

Pengertian Bridge

Kata bridge diambil dari bahasa Inggris yang bila diartikan adalah jembatan atau penghubung. Kemudian bila dihubungkan dengan jaringan komputer, pengertian bridge menjadi suatu alat yang dapat menghubungkan jaringan komputer LAN (Local Area Network) dengan jaringan LAN lainnya. Tidak hanya dapat menghubungkan tipe jaringan komputer yang sama, bridge bisa digunakan untuk menghubungkan tipe yang berbeda-beda. Misalnya saja seperti ethernet dan fast ethernet.

Bridge juga merupakan alat yang bisa mempelajari alamat link yang ada pada setiap perangkat yang terhubung dengannya serta mengatur alur frame berdasarkan alamat tersebut. Bridge bekerja pada data Link layer model OSI (Open System Interconnection). Oleh karena itu alat ini bisa menyambungkan jaringan komputer yang menggunakan metode transmisi atau medium access control yang berbeda.

Fungsi Bridge

·       Menghubungkan Dua Jaringan Komputer LAN yang Sejenis

Bridge bisa digunakan sebagai alat untuk menghubungkan dua buah jaringan komputer LAN yang sejenis, sehingga dapat memiliki sebuah jaringan LAN yang lebih besar dari ketentuan konfigurasi LAN sebelum memakai bridge.

    ·       Menghubungkan Beberapa Jaringan Komputer yang Terpisah

Fungsi kedua adalah dapat menghubungkan beberapa jaringan komputer yang terpisah, baik dengan tipe yang sama ataupun berbeda.

·       Sebagai Router pada Jaringan Komputer yang Luas

Pada jaringan komputer yang luas, bridge dapat berfungsi sebagai router atau yang sering dinamakan dengan Bridge-Router.

·       Mengopi Frame Data

Bridge juga bisa digunakan untuk mengopi frame data dari suatu jaringan lain yang masih terhubung.

Cara kerja

Bridge adalah alat yang sekilas hampir mirip dengan repeater, tetapi lebih cerdas. Semua sinyal yang diterima akan dipelajari oleh bridge dan secara otomatis menemukan alamat komputer tujuan di dua jaringan yang terhubung dengannya. Bridge memetakan alamat ethernet dan hanya mengijinkan trafik data yang dibutuhkan saja.

Pada prosesnya, bridge akan mencatat sumber sekaligus menentukan segmen tujuan saat menerima sebuah paket data. Jika segmennya berbeda maka bridge akan meneruskan paket data ke alamat atau segmen tujuan. Namun jika segmen tersebut sama maka paket data otomatis ditolak. Dengan demikian, error atau pesan rusak dapat dicegah agar tidak menyebar dari satu segmen.

Kelebihan bridge:

·       Transfer data melalui intermediate network dengan protokol berbeda.

·       Bridge merupakan alat plug and play sehingga sangat mudah diaplikasikan.

·       Menghemat biaya operasional.

·       Dapat diterapkan pada jaringan LAN, termasuk intranet.

·       Mampu memecah LAN menjadi sebuah jaringan yang lebih kecil.

·       Mempermudah pengawasan dan pengelolaan sebuah jaringan.

·       Menambah dan memperluas jarak dari jaringan yang ada.

·       Mengurangi hambatan trafik sekaligus menambah jumlah workstation pada jaringan.

Kekurangan bridge:

·       Melakukan bridging jaringan secara teknis memakan banyak bandwidth.

·       Tidak dapat memblokir paket data broadcast.

·       Meski mendukung collision domain berbeda, bridge hanya memiliki satu broadcast domain.

·       Untuk mengubah header, melihat rute, dan tugas switching lainnya berisiko menambah delay jaringan.

·       Fitur yang dimiliki tidak selengkap router dan kebanyakan terbatas pada konektivitas jaringan LAN.


Network Interface Card (NIC)

NIC (Network Interface Card) adalah kartu jaringan yang merupakan sebuah perangkat keras yang dapat menghubungkan komputer ke jaringan internet dengan media kabel. NIC ini juga dikenal dengan berbagai istilah dalam dunia komputer seperti Network card, LAN card, dan juga ethernet card.

Fungsi dari Network Interface Card

Fungsi dari Network Interface Card yang paling utama adalah sebagai converter atau pengubah aliran data yang tadinya berbentuk paralel menjadi aliran data berbentuk serial, NIC ini juga memiliki beberapa fungsi lainnya.

Cara Kerja Network Interface Card

1.     Pertama NIC akan memecah data menjadi bit.

2.     NIC akan mengirimkan data yang dipecah dalam bentuk bit melalui jaringan komputer kemudian akan dirangkai kembali menjadi data yang utuh.

3.     Setiap NIC dapat memiliki suatu kode unik tersendiri yang terdiri dari 12 digit kode yang disebut dengan sebutan MAC address. Kode ini digunakan untuk menghindari tabrakan arus data pada jaringan tertentu.

4.     Node akan mengirimkan paket data maka sebelumnya akan melihat apakah jaringan sedang mentransmisikan data atau tidak. Jika tidak maka node ini akan melakukan pengiriman paket data.

5.     Apabila paket data yang dipancarkan pada saat node ini sedang mengirimkan paket data, sehingga terjadi sebuah collision atau tabrakan.

6.     Node dan jaringan akan berhenti secara bersamaan dan berhenti mengirimkan data. 

7.     Pada saat berhenti, node dan juga jaringan ini lalu akan menunggu waktu secara acak untuuk dapat mengirimkan paket. 

8.     Paket data yang mengalami tabrakan data akan dikirim kembali jika ada kesempatan. Cara kerja ini dinamakan dengan metode CSMA/CD (Carrier Sence Multiple Access atau Collison Detection), yang mana pengurusan bagi pengiriman data oleh komputer secara serentak.

Kelebihan Network Interface Card

·       Fastre network speed – salah satu manfaat utama NIC adalah mereka menawarkan kecepatan transfer yang lebih cepat dibandingkan peralatan jaringan lain seperti modem dan router. Oleh karena itu, mereka sempurna untuk aktivitas bandwidth tinggi seperti berbagai file, game online, dan steaming video. NIC dapat mengirim data dengan cepat dan efektif karena dibuat untuk menangani beban data yang sangat besar. Mereka adalah pilihan tepat untuk jaringan yang memerlukan transfer data cepat karena mendukung kecepatan transfer data yang tinggi.

·       Reliability – NIC berkualitas baik dapat menyediakan konektivitas jaringan yang lebih andal dibandingkan adaptor bawaan. Hal ini sangat penting untuk aplikasi yang memerlukan akses jaringan yang konstan dan tidak terputus, seperti server atau streaming video, dan konferensi video.

·       Security – Beberapa kartu antarmuka jaringan (NIC) memiliki fitur keamanan seperti enkripsi berbasis perangkat keras yang dapat menmabahkan lapisan keamanan pada komunikasi jaringan.

·       Compatibility – Koneksi Ethernet terstandarisai dan kompatibel secara luas, dan digunakan oleh Sebagian besar NIC. Di sisi lain, NIC nirkabel munhkin menggunakan banyak standar nirkabel, termasuk 802.11/a/b/g/ac/ax, dan kompatibilitasnya akan bergantung pada jaringan nirkable tempat NIC dibuat untuk digunakan.

Kekurangan Network Interface Card

·       Kecepatan transfer terbatas – NIC dibatasi oleh kinerja antarmuka jaringan yang terbaik. Untuk aplikasi bandwidtht tinggi seperti straming video, transfer file besar, atau bermain game, hal ini dapat menjadi hambatan.

·       Driver issue – seperti perangkat keras lainnya, NIC merupakan driver agar berfungsi dengan baik. Driver ini mungkin tidak kompatibel dengan system operasi tertentu atau mungkin memrlukan pembaruan rutin.

·       Cost – NIC bisa mahal, terutama jika memerlukan koneksi berkecepatan tinggi dan badwidht tinggi

·       Konsumsi daya – Khususnya Ketika beberapa NIC dipasang dalam suatu system, NIC dapat mengguankan banyak listrik. Ini mungkin menjadi masalah bagi perangkat elektronik dengan masa pakai baterai terbatas, seperti laptop dan ponsel.


referensi:

https://pasangjaringan.id/seputar-jaringan/repeater-adalah/#:~:text=Pengertian%20Repeater,dengan%20sinyal%20yang%20lebih%20kuat.

https://masdzikry.com/kelebihan-dan-kekurangan-repeater/

https://www.baktikominfo.id/en/informasi/pengetahuan/pengertian_bridge_dan_fungsinya_dalam_jaringan_komputer-636

https://www.dewaweb.com/blog/pengertian-bridge/

https://nds.id/network-interface-card/

https://www.tutorialspoint.com/advantages-and-disadvantages-of-nic